Kabar24.com, JAKARTA--Sebuah kelompok pembela HAM menyerukan polisi memberikan perlindungan setelah sejumlah mesjid di California mendapat surat-surat berisi ancaman dan menyebut kaum Muslimin 'hina dan kotor.'
Dewan Hubungan Islam-Amerika (Council for American-Islamic Relations, CAIR) mengatakan bahwa surat-surat, yang ditulis tangan dan difotokopi itu, juga memuji presiden terpiih Donald Trump.
Surat itu hanya ditandatangani dengan keterangan 'orang Amerika untuk jalan lebih baik' dan memperingatkan bahwa Trump akan 'membersihkan Amerika.'
Tak ada petunjuk apa pun yang bisa mengaitkan Trump dengan surar-surat kebencian itu. Akan tetapi Trump secara terbuka belum mengomentari isu tersebut.
Saat kampanye kepresidenan, Donald Trump mengungkapkan niatnya untuk melarang masuknya orang Islam ke Amerika Serikat.
CAIR mengatakan bahwa surat-surat itu dikirim beberapa hari belakangan ke mesjid di San Jose, Long Beach , dan Claremont di Los Angeles. Surat-surat itu dialamatkan kepada 'Anak-anak Setan,' kata mereka.
Polisi melancarkan penyelidikan terhadap apa yang mereka anggap sebagai 'peristiwa bermotif kebencian' itu, kata Enrique Garcia dari kepolisian, seperti dikutip oleh BBC.co.uk, Senin (28/11/2016)