Kabar24.com, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Said Aqil Siradj tampak menyambangi lokasi gelar perkara di ruang rupatama Mabes Polri. Namun, dia enggan berkomentar karena mengaku sedang ditunggu sejumlah orang.
"Gak wawancara dulu ya, ditunggu bapak di dalam," ujar Said sambil berlalu meninggalkan kerumunan wartawan, Selasa (15/11/2016).
Said saat itu datang mengenakan batik warna hijau. Tiga orang tampak mendampingi orang nomor satu di PBNU tersebut.
NU merupakan salah satu ormas islam paling besar di Indonesia. Selama ini NU dipandang selalu mengambil langkah moderat dalam menyikapi sejumlah persoalan kebangsaan.
Adapun dugaan penistaan agama pertama kali mencuat saat sejumlah ormas atau pihak melaporkan pernyataan Ahok di Kepulauan Seribu beberapa waktu yang lalu.
Gelar perkara itu awalnya bakal digelar terbuka, hanya saja hal itu urung dilakukan karena banyaknya kritik terkait mekanisme gelar perkara tersebut.