Kabar24.com, JAMBI – Ada beragam cara untuk menyelamatkan lingkungan dari kerusakan lingkungan, di antaranya dengan turut dalam program Pohon Asuh.
Pohon Asuh adalah program yang diselenggarakan lembaga masyarakat yang bergerak di bidang lingkungan hidup, Komunitas Konservasi Indonesia Warung Informasi Konservasi (KKI Warsi). Bagi Anda yang berminat ingin memiliki pohon dan mengasuhnya, bisa diakses melalui situs www.pohonasuh.org.
Untuk satu pohon, menurut Manajer Komunikasi KKI Warsi Rudi Syaf, seseorang bisa mendonasikan Rp200.000 per tahun melalui akun Bank BNI cabang Jambi dengan nomor 474721885 a/n: Pohon Asuh KK Warsi.
Saat peluncuran program ini, sudah ada 250 pohon yang diasuh, dan ditanam di lahan seluas 50 hektare. Sementara, targetnya adalah 15.000 pohon yang akan ditanam di area seluas 5.080 hektare.
“Target ini akan tercapai dalam waktu 3 bulan. Mereka yang tertarik memiliki pohon asuh, bisa membuka situs pohon asuh. Seseorang bisa memiliki pohon selama memberi donasi, dan bisa diperpanjang masa kepemilikannya,” kata Rudi, Sabtu (5/11/2016).
Pohon asuh merupakan “reward” untuk masyarakat yang ingin berkontribusi pada persoalan lingkungan melalui mekanisme yang telah disepakati oleh masyarakat dan kelompok pengelola hutan berbasis masyarakat.
Secara garis besar masyarakat luas yang ingin berpartisipasi akan dianggap sebagai pengasuh dari pohon yang ada dalam hutan adat. Bentuk pengasuhan ini adalah sejumlah dana yang sudah ditetapkan kemudian diberikan kepada Kelompok Pengelola Hutan Adat/Desa/Nagari sebagai pengelola.
Dana yang diterima ini kemudian akan dimanfaatkan diantaranya sebagai biaya operasional kelompok pengelola dalam mengelola hutan berbasis masyarakat atau pemanfaatan lain yang berdampak pada peningkatan ekonomi dan kapasitas SDM masyarakat.