Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hujan Lebat dan Angin Kencang Berpotensi Terjadi di Kotawaringin Timur. Waspadalah!

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mengingatkan masyarakat mewaspadai kondisi karena dalam beberapa hari ke depan akan terjadi hujan lebat disertai anging kencang di daerah itu.
Ilustrasi: Pohon tumbang
Ilustrasi: Pohon tumbang

Bisnis.com, SAMPIT - Kotawaringin Timur diprediksi akan mendapat giliran mendaparkan curahan hujan lebar disertai angin kencang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mengingatkan masyarakat mewaspadai kondisi karena dalam beberapa hari ke depan akan terjadi hujan lebat disertai anging kencang di daerah itu.

Kepala Bagian Kedaruratan dan Logistik BPBD Kotawaringin Timur Sutoyo di Sampit, Minggu (16/10/2016) mengatakan hujan lebat yang akan terjadi tersebut tidak menyebabkan banjir, namun masyarakat diminta tetap waspada.

"Informasi yang kita terima dari Badan Meteorologi Klimatoligi dan Geofisikan (BMKG) stasiun bandara Haji Asan Sampit, selain angin kencang hujan nantinya juga akan disertai sambaran petir," tambahnya.

Sutoyo mengatakan guyuran hujan lebat disertai embusan angin kencang dan sambaran petir akan terjadi pada sore hingga petang.

Meski hujan lebat yang akan terjadi sepekan ke depan dalam durasi singkat dan tidak menyebabkan banjir, yang perlu diwaspadai masyarakat adalah angin kencang.

Embusan angin yang kencang dapat membahayakan keselamatan masyarakat karena bisa menumbangkan pepohonan.

Sutoyo mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian saat hujan turun karena tiupan angin kencang dapat menumbangkan dan mematahkan dahan pepohonan yang berada di kiri dan kanan jalan.

"Lebih baik berdiam dirumah saat hujan turun agar terhindar dari bahaya," katanya.

Sutoyo meminta kepada seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan masyarakat Kotawaringin Timur untuk memangkas pohon tua yang berdahan lebat, sebab pohon tersebut rawan tumbang atau dahannya patah saat diterjang angin kencang.

"Saya harap masyarakat selalu menjaga dan membersihkan lingkungannya masing-masing, tidak membuang sampah sembarang terutama plastik karena sulit membusuk dan tidak dapat diurai oleh bakteri, sehingga bisa memicu drainase tersumbat dan mengakibatkan banjir," demikian Sutoyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper