Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Indonesia mengingatkan masyarakat dunia untuk lebih perduli terhadap para migran.
Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam siaran pers Kementerian Luar Negeri mengatakan, masyarakat internasional harus bekerjasama lebih erat untuk mengatasi tragedi-tragedi kemanusiaan yang dialami para migran.
Menurutnya, kerjasama tersebut harus dilakukan mengingat komunitas internasional belum berhasil mengatasi masalah tingginya pergerakan pengungsi dan pencari suaka – termasuk yang tenggelam di laut lepas.
“Masyarakat internasional harus berkerja sama lebih erat guna mengatasi berbagai tragedi kemanusiaan yang dialami para migran,” kata Jusuf Kalla dalam siaran pers Kemlu yang dikirimkan kepada Bisnis pada Selasa (20/9/2016).
Dia menambahkan, kerjasama internasional tersebut harus berdasarkan pada prinsip burden-sharing dan shared-responsibility. Prinsip-prinsip tersebut, tekannya, merupakan salah satu kunci dalam menyelesaikan isu migrasi.
Prinsip-prinsip tersebut, imbuhnya, harus dilakukan mengingat tidak ada satu pun negara yang dapat menanggung sendiri penyelesaian masalah migrasi.
Meskipun begitu, "Burden-sharing dan shared-responsibility bukan berarti tanggung jawabnya dibagi rata, namun semua pihak harus dapat berkontribusi," katanya.
