Bisnis.com, CHINA - Partai Komunis China yang berkuasa telah menunjuk seorang pejabat tinggi baru pada Minggu (28/8/2016) untuk memimpin Tibet yang disebut sebagai salah satu jabatan yang sensitif secara politik di negara itu dikarenakan adanya kerusuhan anti-China di wilayah kalangan Buddha Himalaya itu.
Kantor Berita China Xinhua menyebutkan nama Wu Yingjie sebagai perwakilan partai yang baru di Tibet. Sejumlah pemimpin lainnya juga ditunjuk untuk dua provinsi kunci lainnya, kegiatan itu merupakan bagian dari reshuffle luas sebelum diadakannya pertemuan partai pada tahun berikutnya.
Wu telah bekerja hampir semasa karirnya di Tibet, menurut catatan resminya, dia pernah menjabat sebagai wakil gubernur dan kepala propaganda, di antara sejumlah peran lainnya.
Wu, seperti pendahulunya, Chen Quangguo, merupakan seseorang dari kalangan mayoritas Han China. Xinhua melaporkan bahwa Chen akan menduduki posisi lainnya, tanpa memberikan rincian lebih.
Pasukan Komunis bergerak dan menduduki Tibet pada 1950 lalu dalam apa yang Beijing sebut sebagai sebuah "pembebasan damai". Pemimpin kerohanian Tibet, Dalai Lama melarikan diri ke India pada 1959 menyusul gagalnya sebuah pemberontakan terhadap China.
China mengatakan bahwa pendudukannya telah membawa kesejahteraan dan kestabilan, menyangkal segala kalim dari kalangan Tibet dan sejumlah kelompok hak asasi yang menyebutkan China melakukan penekanan yang luas.
Xinhua mengatakan bahwa sejumlah petinggi partai juga telah ditunjuk untuk menjabat di provinsi strategis yang terletak di bagian barat daya, Yunnan, dan provinsi Hunan yang padat di bagian selatan negara.
Di Yunnan, yang terletak di dekat perbatasan dengan Myanmar, Laos, dan Vietnam, Chen Hao menggantikan Li Jiheng, sementara di Hunan, Du Jiahao menjabat sebagai posisi tertinggi dalam partai di lokasi itu, Xinhua melaporkan.
Baik Chen dan Du keduanya bekerja dengan Presiden Xi Jinping daat dia memimpin ibu kota perdagangan China, Shanghai, sebagai kepala Partai Komunis lokasi itu pada 2007 lalu, menurut catatan resmi mereka.
Partai itu akan mengadakan kongres pada musim gugur berikutnya, kongres itu diadakan sekali dalam lima tahun, dimana Xi diperkirakan akan memperkuat kedudukannya dengan cara menunjuk sejumlah rekan dekatnya ke dalam kalangan pusat partai itu, yaitu politburo dan komite politburo.
Tahun ini menjadikan apa yang tampak sebagai Xi menunjuk lebih banyak tokoh baru ke dalam sejumlah provinsi penting dan kedudukan pemerintahan, sejumlah sumber yang dekat dengannya mengatakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=348&h=261)
