Kabar24.com, JAKARTA - Kepolisian Australia memburu empat orang yang meninggalkan tiga buaya air asin yang terlihat kekurangan gizi di sebuah sekolah setelah menerobos masuk untuk mencuri peralatan komputer.
Pihak Kepolisian Bagian Utara Australian menyebutkan keempat orang tersebut memasuki Taminmin College di Humpty Doo, 40 Kilometers di sebelah selatan Darwin pada Minggu pagi (21/8/2016) setelah mendorong masuk buaya-buaya tersebut melalui sebuah jendela yang rusak.
Rekaman CCTV yang dirilis pihak kepolisian menunjukkan bahwa pria-pria tersebut mencuri sebuah monitor komputer sebelum kabur.
Petugas Taman dan Margasatwa menyebutkan reptil-reptil itu kemungkinan diambil dari peternakan yang dekat dengan daerah tersebut, Namun, ketiga reptil yang mulutnya dilakban sepertinya tidak akan bertahan hidup karena kondisinya yang sangat memprihatinkan.
“Tinggal kulit dan tulang. Mereka sangat tenang dan gampang ditangkap,” kata petugas Margasatwa Luke McLaren seperti dikutip dari Reuters, Selasa (23/8/2016).
“Kami akan mencari tahu dari pertenakan mana buaya-buaya tersebut berasal dan kami akan mencoba mengembalikan mereka ke sana tetapi melihat kondisi mereka sepertinya mereka harus dibunuh,” ujarnya.