Bisnis.com, JAKARTA - Gloria Natapraja Hamel, Paskibraka asal Jawa Barat, yang diizinkan bertugas pada upacara penurunan bendera dan sudah hadir di Istana Merdeka, ternyata tidak berada dalam Tim Bima atau tim penurun bendera di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (17/8/2016).
Gloria Natapraja Hamel sebelumnya tidak dikukuhkan sebagai Paskibraka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena persoalan kewarganegaraan namun kemudian diizinkan bergabung dengan rekan-rekannya sesama Paskibraka untuk bertugas.
Siswi SMA Islam Dian Didaktika Cinere, Depok, Jawa Barat itu mendapatkan posisi sebagai penjaga gordon pada upacara penurunan bendera merah putih.
Sebagai penjaga gorden di sore hari, gadis kelahiran 1 Januari 2000 itu bergabung dengan Tim Arjuna yang pada pagi hari bertugas mengibarkan bendera merah putih.
Ia tidak tergabung dalam Tim Bima yang bertugas menurunkan bendera sebagaimana yang banyak diharapkan masyarakat pada siang harinya.
Penjaga gordon Paskibraka merupakan tim yang berdiri dan bertugas di belakang podium utama tempat Presiden dan Wakil Presiden serta tamu undangan berada.
Meski begitu kehadiran Gloria dengan mengenakan pakaian seragam Paskibraka lengkap menyedot bukan saja perhatian wartawan tetapi juga tamu undangan yang hadir.
Banyak dari mereka yang mencuri waktu berdiri di sisi Gloria untuk berfoto bersama.
Gloria sendiri sejak siang setelah bertemu Presiden dan diizinkan untuk bertugas. Ia mengetahui tugasnya pada posisi penjaga gordon. "Aku kayaknya (penjaga) gordon, lagi pula kalau bawa baki teman saya masih banyak yang lebih bagus," kata Gloria.
HUT KE-71 RI: Gloria Tidak Berada Dalam Tim Penurun Sang Saka Merah Putih
Gloria Natapraja Hamel, Paskibraka asal Jawa Barat, yang diizinkan bertugas pada upacara penurunan bendera dan sudah hadir di Istana Merdeka, ternyata tidak berada dalam Tim Bima atau tim penurun bendera di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (17/8/2016).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium