Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bom Bunuh Diri Tewaskan 70 Orang di Pakistan

Aksi bom bunuh diri di Pakistan menewaskan sedikitnya 70 orang dan melukai lebih dari 100 lainnya.
Ilustrasi: Aksi bom bunuh di Lahore, Pakistan/Reuters
Ilustrasi: Aksi bom bunuh di Lahore, Pakistan/Reuters

Kabar24.com, JAKARTA - Aksi bom bunuh diri di  Pakistan menewaskan sedikitnya 70 orang dan melukai lebih dari 100 lainnya.

Serangan itu terjadi saat para pelayat berdatangan ke sebuah rumah sakit kota Queta tempat jenazah seorang pengacara yang tewas ditembak pagi kemarin disemayamkan.

Abdul Rehman Miankhel, seorang pejabat senior di rumah sakit Civil Hospital mengatakan kepada wartawan bahwa sedikitnya 70 orang tewas dan lebih dari 112 lainnya luka-luka.

"Banyak sekali yang luka-luka sehingga korban tewas diperkirakan bertambah,” ujar Rehmat Saleh Baloch, menteri kesehatan provinsi setempat sebagimana dikutip Reuters, Selasa (9/8/2016).

Kantor berita ISIS, Amaq melaporkan bahwa milisi mereka yang berbasis di Timur Tengah bertanggung jawab atas insiden itu. Jika benar, maka hal itu merupakan perkembangan baru karena selama ini milisi yang sering melakukan serangan berbasis lokal.

"Seorang jihadis dari ISIS memantik ledakan dengan mengenakan rompi bom di tengah kerumunan pegawai Departemen Kehakiman dan Kepolisian Pakistan.

Jamaat-ur-Ahrar, sebuah faksi militan dari kelompok Taliban, sebelumnya mengklaim serangan itu. Namun banyak kalangan meragukan klaim tersebut.

"Tehreek-e-Taliban Pakistan Jamaat-ur-Ahrar (TTP-JA) bertanggung jawab atas serangan ini dan bertekad akan melanjutkan serangan," menurut juru bicara Ehsanullah Ehsan dalam pernyataannya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Sumber : reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper