Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sidik Pidana Gafatar, Bareskrim Akan Minta Keterangan MUI

Bareskrim akan meminta keterangan pihak Majelis Ulama Indonesia menyusul dimulainya penyidikan kasus dugaan penistaan agama oleh kelompok Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).
Kabareskrim Polri Komjen Pol. Anang Iskandar./Bisnis
Kabareskrim Polri Komjen Pol. Anang Iskandar./Bisnis

Kabar24.com, JAKARTA - Bareskrim akan meminta keterangan pihak Majelis Ulama Indonesia menyusul dimulainya penyidikan kasus dugaan penistaan agama oleh kelompok Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

"Sekarang ini dalam tingkat pengecekan, saya kirim petugas ke Kalimantan Barat untuk observasi dan pemeriksaan para saksi," kata Kepala Bareskrim Komjen Pol. Anang Iskandar, Selasa (2/2/2016).

Anang mengatakan pihaknya mendalami persoalan hukum kelompok Gafatar itu dengan meminta keterangan para ahli, salah satunya dari Majelis Ulama Indonesia.

Menurut Anang, yang terpenting permasalahan sosial ini tidak meluas.

"Makanya soal konstruksi hukum masih menunggu hasil pemeriksaan ahli," katanya.

Sebelumnya, Polri menyatakan akan menyelidiki unsur-unsur pidana yang dilakukan kelompok Gafatar.

"Itu sudah ada laporannya ke Mabes Polri, kami dalami ajaran-ajaran mereka tentu dengan sumber-sumber resmi," kata Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti.

Badrodin mengatakan bila ditemukan unsur pidana Gafatar maka selanjutnya akan diusulkan pembubaran kelompok keagamaan tersebut.

Meskipun demikian, Kapolri belum merinci terkait pidana yang akan dikenakan untuk Gafatar.

"Jika ada akan kami bawa ke pengadilan, dan minta supaya pengadilan bubarkan organisasi tersebut," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dika Irawan
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper