Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BOM SARINAH: Ini Kondisi Istana Presiden Setelah Ledakan Bom Sarinah

Pengamanan Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta sepintas terlihat tidak ada yang berbeda setelah ada ledakan bom di kawasan Sarinah.
Bom Sarinah. / Istimewa
Bom Sarinah. / Istimewa

Kabar24.com, JAKARTA - Pengamanan Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta sepintas terlihat tidak ada yang berbeda setelah ada ledakan bom di kawasan Sarinah.

Pantauan di Istana, Kamis (14/1/2016), terhadap tamu yang akan masuk lewat pintu kompleks Kementerian Sekretariat Negara juga tidak terlihat peningkatan pengamanan oleh personel keamanan maupun Paspampres.

Dalam bertugas sehari-hari, petugas keamanan termasuk Paspampres di pintu masuk sudah menerapkan standar keamanan tinggi. Petugas memeriksa semua kendaraan dan barang bawaan setiap pegawai ataupun tamu yang masuk.

Mereka juga dibekali senjata laras panjang, alat pendeteksi logam dan anjing pelacak. Tamu juga harus meninggalkan tanda pengenal ketika akan masuk.

Sementara itu, kendaraan roda empat yang akan masuk diminta membuka semua kaca dan pintu bagasi.

Begitu juga dengan pengendara motor diminta membuka helm dan diperiksa barang bawaannya.

Dengan standar pengamanan seperti ini, tidak kelihatan terjadi peningkatan pengamanan setelah sejumlah ledakan terjadi di Sarinah yang berjarak kurang lebih dua kilometer dari Istana.

Pintu masuk menuju kompleks Istana Kepresidenan pun juga tidak terlihat peningkatan keamanan.

Paspampres yang berjaga sehari-hari memeriksa secara ketat pegawai, tamu dan barang yang masuk menggunakan X-Ray maupun secara manual.

Meskipun secara personel tidak ada perubahan, petugas meningkatkan kewaspadaan.

Setelah ledakan di Sarinah, petugas Paspampres menyisir satu per satu mobil yang parkir di kompleks Setneg dengan alat X-Ray.

Pengamanan pintu luar Istana yang biasanya dijaga dua petugas bersenjata kemudian ditambah satu personel.

Johan Budi SP, Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi mengatakan Paspampres memiliki protap pengamanan dalam kondisi seperti ini. Sehingga tidak perlu tambahan pengamanan.

"Yang pasti Paspampres tidak ada tambahan pengamanan. Paspampres di sini punya protap bahwa pengamanan objek-objek vital itu mereka sudah paham," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akhirul Anwar
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper