Kabar24.com, JAKARTA – Pimpinan Mahaka Sports, Erick Thohir menyatakan pertemuannya dengan Presiden RI Joko Widodo dimaksudkan untuk menyampaikan laporan keuangan terkait pelaksanaan Piala Presiden 2015.
Dia mengatakan masih ada kelebihan dana Rp1,5 miliar dari total pemasukan Rp45 miliar dalam pelaksanaan tersebut.
Adapun, dia mengatakan laporan keuangan tersebut sudah diaudit oleh auditor PricewaterhouseCooper, dengan penilaian Wajar Tanpa Pengecualian
“Kami juga sudah bayar pajak penghasilan dan PPN kurang lebih hampir Rp 6 miliar, kurang lebih. Jadi negara juga mendapat pemasukan,” katanya di Kompleks Istana, seperti dikutip laman Setkab, (5/1/2015).
Adapun, pemiliki klub sepakbola raksasa asal Italia, Inter MIlan tersebut mengatakan sisa dana Rp1,5 miliar tersebut akan dihold dalam account sembari menunggu arahan selanjutnya dari Presiden terkait adakan program lanjutan Piala Presiden.
“Menunggu dari arahan Presiden, nanti. Kalau nanti beliau mengadakan lagi kami siap karena memang dananya juga masih ada walaupun tidak cukup pasti, tapi begitu,” ungkap Erick Thohir.
Dalam pertemuan tersbut, Erick mengaku tidak membahas mengenai pembekuan PSSI. Dia mengatakan diskusi hanya membahas seputar Piala Presiden saja.
“Kami tidak bicara yang lain-lain. Hal itu bukan domain saya tentunya. Saya hari ini sebagai Mahaka Sport, jadi bukan domain saya cabut-mencabut,” jelasnya.
