Kabar24.com, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti menyatakan polisi tak akan mengurungkan niatnya untuk mengejar kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur pimpinan Santoso di Poso, Sulawesi Tengah.
Pengejaran terhadap kelompok teroris pimpinan Santoso akan jalan terus kendati di saat bersamaan wilayah tersebut menghadapi pilkada serentak.
"Operasi tetap kita lakukan hingga 9 Desember," kata Badrodin di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (13/11/2015).
Badrodin mengklaim Polri telah mengetahui jejak keberadaan sosok yang selama ini terkesan begitu licin dari kejaran aparat kepolisian di Poso. Tapi Badrodin masih merahasiakan informasi detilnya.
"Tetapi kan tidak bisa disampaikan. Informasi-informasi penyelidikan sudah ada," tutur mantan Kapolda Sulawesi Tengah tersebut.
Badrodin mengatakan dengan operasi kali ini, pihaknya yakin kelompok Santoso bakal terdesak sehingga tak leluasa bergerak.
"Tentu ini menjadi satu pressure untuk kelompok-kelompok mereka, sehingga tidak bisa bergerak secara bebas," katanya.
Lebih lanjut Badrodin mengatakan, mengenai pengamanan pilkada di sana, dia memastikan sepenuhnya sudah siap terutama pengerahan personel dari polda setempat.
"Pengamanan sudah cukup," kata Badrodin.
