Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dor! Pria Ini Tembak Sendiri Kejantanannya

Seorang pria dilaporkan telah menembak dirinya sendiri tepat di penisnya saat berbaring di tempat tidur .
Ilustrasi/JIBI Photo
Ilustrasi/JIBI Photo

Kabar24.com, JAKARTA-- Seorang pria dilaporkan telah menembak dirinya sendiri tepat di penisnya saat berbaring di tempat tidur.

Menurut polisi, pria itu kemudian berbohong bahwa hal itu terjadi saat dia dirampok.

Padahal pria itu memiliki catatan kriminal yang membuat dia dilarang untuk memiliki pistol.

"Don Watson dirawat di ruang gawat darurat Avera McKennan pada dini hari untuk luka tembak di penisnya," menurut sebuah pernyataan tertulis penangkapan dikutip dari laman Mirror, 29 September.

Ketika tiba di rumah sakit dengan luka tembakan di penisnya, polisi yang bingung sekaligus  curiga segera melakukan penyelidikan atas klaim bahwa dia dirampok saat sedang membuang sampah di sebuah tempat sampah di Sioux Falls, South Dakota, Amerika.

Sarung Senjata

Surat perintah pencarian dikeluarkan untuk memeriksa apartemennya, dan peneliti menemukan apa yang tampaknya menjadi serpihan peluru di tempat tidur Watson, catatan pengadilan mengonfirmasi hal itu.

"Sebuah sarung senjata ditemukan. Petugas tidak dapat menemukan senjata api," lapor surat kabar lokal Argus Leader dikutip dari Mirror.

Setelah ditemukan bukti-bukti tersebut dan diinterogasi, Watson kemudian mengubah pengakuannya, mengatakan kepada polisi bahwa, dia menembak kejantanannya sambil melihat pistol yang ingin dibelinya.

Ketika itu dia sedang memeriksa pistol, menempatkan dalam saku saat pistol dalam kedaan aktif, kemudian pistol meletus dan peluru menyasar tepat di penisnya.

Dia menolak untuk memberitahu petugas orang yang menjual pistol dan di mana pistol tersebut berada atau bagaimana serpihan peluru bisa berada di tempat tidur.

Watson kini ditangkap atas tuduhan kepemilikan senjata api di bawah hukuman, kepemilikan senjata api sebagai pelaku narkoba, laporan palsu dari kejahatan untuk penegakan hukum dan laporan informasi palsu untuk penegakan hukum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper