Kabar24.com, BELGIA - Badan pengungsi PBB (UNHCR) mengatakan peraturan yang dibuat untuk merelokasi pengungsi yang masuk ke Eropa tidak akan berhasil, mengingat jumlah migran yang memasuki Eropa sangat besar.
Juru bicara UNHCR Melissa Fleming mengatakan jumlah migran yang membutuhkan relokasi mesti direvisi secara signifikan. "Sebuah program relokasi saja tidak akan cukup untuk menstabilkan situasi," kata Fleming dilansir dari BBC, Rabu (23/9/2015).
Sementara itu, PBB mengatakan hampir 480.000 migran telah tiba di Eropa melalui jalur laut tahun ini. Kini, hampir 6000 migran memasuki wilayah Eropa setiap harinya.
Sekadar diketahui, pada konstitusi Uni Eropa, negara yang tidak setuju dengan kebijakan migrasi memiliki hak untuk mengajukan banding ke Dewan Eropa. Hal tersebut dapat dilakukan jika sebuah negara merasakan prinsip-prinsip dasar jaminan sosial atau sistem hukum mereka berada di bawah ancaman.
Namun, sampai saat ini belum satu pun dari negara-negara yang menentang peraturan tersebut menunjukkan mereka akan mengajukan banding.[]