Bisnis.com, PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang memerkirakan anggaran lampu jalan dapat mencapai Rp60 miliar pada tahun ini atau jauh melebihi alokasi yang terdapat di APBD 2015.
Kepala Dinas Penerangan Jalan Pertamanan dan Pemakaman (DPJPP) Alex Fernandus mengatakan pembengkakan biaya lampu itu disebabkan tarif listrik terus saja mengalami kenaikan sementara anggaran yang diterima DPJPP tidak meningkat.
Dia mengatakan anggaran lampu jalan dalam APBD 2015 hanya ada sekitar Rp40 miliar. "Dulu, kami hanya membayar Rp4miliar per bulan tetapi sekarang sudah mencapai Rp5 miliar lebih per bulannya," katanya, Jumat (31/7/2015).
Seharusnya, kata dia, anggaran lampu jalan pada tahun ini sekitar Rp60 miliar apalagi, pihaknya menganggarkan untuk penambahan sekitar 2.000 lampu jalan yang disebar di 16 kecamatan yang ada.
Lebih lanjut dikatakan Alex, untuk menutupi kekurangan anggaran Rp25 miliaran tersebut, pihaknya bakal berusaha mengajukan tambahan anggaran lagi di APBD Perubahan tahun ini.
"Kami akan berusaha minta tambahan dana di APBD-P," tegasnya.
Saat ditanya banyaknya keluhan masyarakat karena tak sedikit lampu jalan yang mati. Alex tak menapik kalau memang terjadi demikian, tetapi saat ini masih banyak kabel lampu jalan yang dicuri oleh masyarakat yang tak memikirkan kepentingan orang banyak.
Dalam hal ini, pihaknya juga sengaja mengganti beberapa lampu jalan biasa dengan lampu jalan LED yang diyakini lebih hemat. Hanya saja, belum sampai separuh lampu jalan yang menggunakan LED.
Penyebarannya sendiri, ada di 10 titik yang tersebar di jalan poros utama. Masing-masing di jalan Jenderal Sudirman, kol H Burlian, Basuki Rahmat, Demang Lebar Daun, A Rivai, Angkatan 45, Bandara, Soekarno Hatta, Ampera dan di Jakabaring.