Bisnis.com, PADANG—Untuk meningkatkan akses dan mobilitas masyarakat, Pemprov Sumbar membuka empat jalan baru yang ditargetkan tuntas dalam lima tahun mendatang.
Suprapto, Kepala Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman Sumbar mengatakan pembukaan empat jalan baru itu menghubungkan daerah yang selama ini belum terbuka aksesnya.
“Ada beberapa daerah yang belum bisa terhubung secara langsung. Kami buka jalan baru ini untuk memudahkan akses ekonomi, karena melewati kawasan pertanian dan perkebunan,” katanya, Kamis (9/7/2015).
Empat jalan baru yang dibuka itu adalah jalan pinggir pantai Kota Padang yang menghubungkan pelabuhan Teluk Bayur dengan Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Jalan tersebut sebetulnya sudah ada namun terhubung semuanya.
“Harus dibuka 12 kilometer lagi. Kalau panjangnya 26 kilometer,” ujarnya.
Jalan pinggir pantai tersebut digunakan untuk akses masyarakat menuju bandara dan pelabuhan, mengingat saat ini hanya ada satu jalan menuju bandara.
Selanjutnya, jalan Alahan Panjang (Kab Solok) – Pasar Baru (Pesisir Selatan) dengan panjang 42 kilometer. Jalan itu menghubungkan kebun teh dan areal pertanian di Solok dengan kawasan wisata Mandeh di Pessel.
Lalu, jalan Lubuk Malako (Kab Solok Selatan) – Sungai Dareh (Kab Dharmasraya) sepanjang 80 kilometer, dan jalan Tiku (Kab Agam) – perbatasan Sumut sepanjang 160 kilometer.