Kabar24.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku masih belum mengetahui motif dibalik teror berupa ancaman bom yang telah diterima salah satu penyidiknya bernama Afif Julian Miftah pada Minggu, (5/7/2015) malam, di kediamannya di Kelurahan Cikunir, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Penegasan tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Pimpinan KPK Indriyanto Seno Adji melalui pesan singkatnya, Senin (6/7/2015).
"Belum diketahui hasilnya, apakah ini persoalan pribadi ataukah terkait penanganan kasus tertentu," tuturnya.
Indriyanto mengimbau kepada publik agar dapat menunggu hasil pengusutan yang dilakukan pihak kepolisian atas teror berupa ancaman bom tersebut dan mempercayakan kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku dan dalang dibalik ancaman berupa teror bom tersebut.
"Ditunggu hasil pengusutannya saja dan kami percayakan kepada kepolisian setempat," ucap Indriyanto.
KPK Cari Tahu Motif Teror Bom yang Diterima Penyidiknya
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku masih belum mengetahui motif dibalik teror berupa ancaman bom yang telah diterima salah satu penyidiknya bernama Afif Julian Miftah pada Minggu, (5/7/2015) malam, di kediamannya di Kelurahan Cikunir, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sholahuddin Al Ayyubi
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

20 menit yang lalu
KPK Bakal Tetapkan Tersangka di Kasus CSR BI Dalam Waktu Dekat

34 menit yang lalu
9 Makanan yang Mengandung Unsur Babi, Efek Sampingnya

37 menit yang lalu
Prabowo dan Wakil PM Malaysia Bahas Kebijakan Tarif Trump hingga Gaza

48 menit yang lalu
Paus Fransiskus Dimakamkan Sabtu (26/4) di Lapangan Santo Petrus

56 menit yang lalu
Kejagung Sebut Direktur Jak TV Terima Uang Perintangan Rp478 Juta
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
