Kabar24.com, JAKARTA-- Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz berharap Wakil Presiden Jusuf Kalla dapat turun tangan membantu PPP untuk melakukan islah antara PPP Kubu Djan Faridz dengan kubu Menteri Hukum dan HAM, yang telah mengesahkan kepengurusan DPP PPP kepada kubu Romahurmuziy.
Menurut Djan, islah antara kubu Menkumham dan PPP kubu Djan Faridz sangat dibutuhkan PPP guna menghadapi Pilkada yang akan diadakan serentak pada akhir Desember 2015.
"Saya sangat mengharapkan Pak JK tidak hanya turun di Golkar, saya mengharapkan beliau turun di PPP. Saya sangat mengharapkan uluran tangan beliau (Jusuf Kalla) untuk mengislahkan saya dengan Menkumham," tutur Djan di Gedung KPK Jakarta, Senin (1/6/2015).
Djan menambahkan bahwa tidak lama lagi dirinya akan menemui Jusuf Kalla selaku Wakil Presiden RI dan meminta Jusuf Kalla agar mengimbau kepada Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly untuk segera mencabut bandingnya atas putusan PTUN yang mengabulkan kepengurusan DPP PPP di tangan Djan Faridz.
"Saya cuma berharap mudah-mudahan Pak Menkumham mau mengalah dan mencabut bandingnya. Kita tunggu Pak JK, doain ya biar islah," tukasnya.