Kabar24.com,PEKANBARU - Aliansi Jurnalis Independen Kota Pekanbaru prihatin dengan tren meningkatnya kasus kekerasan terhadap jurnalis di wilayah Riau dan sekitarnya.
Berdasarkan catatan AJI Pekanbaru, pada 2013 terjadi 8 kasus kekerasan terhadap jurnalis, sedangkan sepanjang 2014 sebanyak 6 kasus.
"Sementara sampai April 2015, tercatat ada 2 kasus kekerasan," kata Ketua AJI Pekanbaru, Fakhrurrodzi, saat memperingati Hari Kebebasan Pers (World Press Fredom Day) dengan berorasi saat Car Free Day di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Minggu (3/5/2015).
Menurut dia, pekerja jurnalis di wilayah Provinsi Riau sangat rentan terhadap kekerasan.
Dalam menjalankan profesi mulia ini, para jurnalis kerap kali menghadapi beragam ancaman. "Padahal, kerja jurnalis Indonesia telah dilindungi Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
