Bisnis.com, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla bersyukur atas islah Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di DPR.
"Alhamdulilah, itu kan memang yang diharapkan," kata JK di kantornya, Senin (10/11/2014).
Wapres berharap ke depan DPR tidak lagi terpecah dan dapat menjadi contoh bagi seluruh masyarakat. "Kalau DPR pecah, apalagi yang lain-lain," imbuhnya.
Terkait pemilihan alat kelengkapan DPR dan pimpinan komisi DPR, JK berharap tebentuk susunan yang proporsional, antara KIH dan KMP.
"Yang terbaik itu yang proporsional, sesuai jiwanya di DPR. Yang dihasilkan dalam kesepakatan tentu kita dukung," tuturnya.
Seperti diberitakan Bisnis, KMP dan KIH sudah menuntaskan perbedaan pendapat dengan meneken kesepakatan pada Minggu (9/11). Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PAN Hatta Rajasa selaku koordinator KMP dan Politikus PDI-P Pramono Anung sebagai koordinator KIH.
Dengan kesepakatan tersebut, DPR menargetkan segera membentuk Badan Legislasi yang akan melakukan perubahan tata tertib untuk merevisi jumlah alat kelengkapan DPR. Sebelum reses DPR 5 Desember 2014, seluruh alat kelengkapan DPR ditargetkan sudah terisi.
Sebelumnya, dua kubu tersebut berseteru di DPR lantaran pemilihan pimpinan alat kelengkapan DPR dan pimpinan komisi yang dinilai tidak mengakomodir kepentingan fraksi dari kedua belah pihak.
