Bisnis.com, PADANG—Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Barat mencatat jumlah pengangguran terbuka di daerah tersebut sebesar 6,99% atau mencapai 150 ribu orang lebih dari total angkatan kerja 2,33 juta orang.
Kepala BPS Sumbar Yomin Tofri menyebutkan dari jumlah pengangguran terbuka itu, lulusan sekolah menengah kejuruan mendominasi hingga 11,15% per Agustus 2014.
“Saya kaget juga, kenapa lulusan sekolah kejuruan yang tidak terserap di dunia kerja. Padahal mestinya mereka yang sudah mencapatkan pendidikan khusus punya peluang lebih besar terserap dunia kerja,” katanya di Padang, Rabu (5/11/2014).
Dia mengatakan institusi pendidikan kejuruan dan pemerintah daerah harus memikirkan apa penyebab lulusan sekolah kejuruan minim terserap dunia kerja. Idealnya, lulusan SMK langsung bisa diterima di tempat kerja.
“Apakah karena lapangan pekerjaan yang minim, ini harus jadi PR institusi pendidikan dan pemda,” katanya.
Selain lulusan sekolah kejuruan, pengangguran terbuka penduduk usia 15 tahun ke atas juga didominasi lulusan sekolah menengah atas sebesar 9,22%, lulusan univeritas 8,46%, sekolah menengah pertama 6,19%, dan lulusan diploma I/II/III sebesar 5,79%.