Bisnis.com, JAKARTA – Bus Transjakarta akan beroperasi selama 24 jam di seluruh halte pemberhentian pada 2016.
Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama memastikan angkutan umum yang beroperasi pada malam hari tersebut bisa dilakukan setelah ada penambahan armada Transjakarta.
Ahok mengatakan pihaknya telah mempersiapkan penambahan bus Transjakarta sebanyak 1.300 unit pada tahun depan.
“Busnya itu, kita perkirakan 2016 akan berjalan dengan normal,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Selasa (23/9/2014).
Pemprov DKI akan memastikan bahwa tidak akan ada lagi bus yang berhenti sembarangan untuk menunggu penumpang pada dua tahun mendatang.
Semua bus nantinya bakal menerapkan tarif sistem rupiah per kilometer. Artinya, ada kontrak antara operator bus dan PT Transjakarta terkait besaran rupiah per kilometer yang harus dibayar.
“2016 sudah sempurna gak ada bus yang ngetem lagi. Semua bus yang beroperasi harus siap bayar per kilometer,” ujar Ahok.
Saat ini sudah ada tiga koridor beroperasi hingga 24 jam, yakni Koridor I (Blok M-Kota), III (Harmoni-Kalideres), dan IX (Pinang Ranti-Pluit).