Bisnis.com, BANDUNG - Persaingan hotel di Kota Bandung dan di sejumlah kota besar lainnya di Jawa Barat kian ketat sehingga mengakibatkan tingkat hunian hotel sulit untuk naik.
"Jumlah hotel dan kamar hotel baik bintang maupun nonbintang di Jabar terus bertambah, akibatnya persaingan semakin ketat dan tamu hotel harus berbagi," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Jabar Doddy Gunawan Yusuf di Bandung.
Dia menyebutkan pertumbuhan kamar hotel di kota besar, khususnya di Kota Bandung terus meningkat dengan berbagai konsep dan strategi pemasaran.
Menurut Doddy, pertumbuhan hotel merupakan respon positif bagi iklim pariwisata di Kota Bandung, dan membutuhkan strategi untuk pemasarannya.
"Secara umum tingkat hunian kamar hotel di Jabar pada Juni 2014 sekitar 44,64%, meningkat dibanding periode sebelumnya 41,96%," katanya.
Salah satu pendorongnya adalah musim liburan sekolah dan juga menjelang Bulan Ramadhan. Untuk hotel bintang okupansinya rata-rata 51,06% atau naik dibandingkan Mei 2014 sebesas 45,46%.
Sebaliknya tingkat hunian hotel nonbintang turun 1,40% dari 37,24% pada Mei 2014 menjadi 35,84% pada Juni 2014.
"Dari sisi lama menginap memang masih standard dan sama dengan bulan-bulan sebelumnya yakni 1,6 hari untuk hotel bintang dan 1,24 hari untuk non bintang," kata Doddy menambahkan.