Bisnis.com, JAKARTA - Serangan tank Israel menewaskan 18 warga Palestina di Jalur Gaza selatan pada Sabtu
(26/7/2014). Semua korban tewas itu masih merupakan satu keluarga besar yang berdomisili di kawasan itu.
Kementerian Kesehatan Gaza, seperti dilaporkan Reuters, menyatakan kejadian itu berlangsung sesaat sebelum gencatan senjata selama 12 jam disepakati oleh Israel dan Hamas berlaku.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf Al-Qidr, mengatakan 18 anggota keluarga Al-Najar terjebak di dalam rumah mereka di desa Khuzaa, timur Khan Younis, sejak Kamis.
Bahkan bukan hanya keluarga itu saja yang menjadi korban, dikabarkan banyak orang lain terluka dalam serangan tank Israel tersebut. Sebagian besar warga sipil tewas sejak serangan Israel ke Gaza dimulai pada 8 Juli lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel