Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pesan Duka Jokowi Atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan keprihatinan atas kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Presiden Iran Ebrahim Raisi. Dok IRNA
Presiden Iran Ebrahim Raisi. Dok IRNA

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan keprihatinan atas kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi.

Hal ini disampaikan oleh orang nomor satu di Indonesia itu melalui akun X atau twitter pribadinya @jokowi. Ayah dari Gibran Rakabuming Raka itu menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian dari Ebrahim Raisi.

Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Duka cita mendalam atas wafatnya Presiden Iran, Yang Mulia Sayyed Ebrahim Raisi, beserta delegasi pendamping yang menyertai beliau dalam musibah kecelakaan di Iran Doa tulus saya panjatkan bagi keluarga yang ditinggalkan dan masyarakat Iran,” tuturnya dikutip melalui akun X @Jokowi, Senin (20/5/2024).

Tak hanya Jokowi, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin juga menyampaikan meskipun belum pernah bertatap wajah secara langsung, tetapi dia menilai bahwa pribadi Raisi adalah negarawan yang baik.

“Ya, Wapres mengucapkan duka yang mendalam atas wafatnya Presiden Iran, Ebrahim Raisi. Hubungan Indonesia dengan Iran selama ini sangat baik, meskipun Wapres belum pernah melakukan perjumpaan dengan Presiden Iran,” katan Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi melalui pesan teks, Senin (20/5/2024).

Adapun sebelumnya, helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengalami kecelakaan dan jatuh. Kantor berita negara IRNA mengatakan Presiden Raisi terbang dengan helikopter Bell 212 buatan Amerika Serikat (AS).  

Usai helikopter jatuh, evakuasi segera dilakukan oleh para pihak terkait. Nahas, tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan atau seluruh penumpang helikopter dinyatakan tewas.

Media pemerintah Iran mengatakan cuaca buruk menyebabkan kecelakaan helikopter yang dinaiki Presiden Raisi dan mempersulit upaya penyelamatan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper