Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AS dan Kanada Bakal Setop Investasi World Bank di Rusia

Amerika Serikat dan Kanada akan menolak sejumlah proyek investasi World Bank di Rusia, menambah tekanan sanksi bagi Rusia terkait konflik di Ukraina.
Lembaga donor internasional itu juga memiliki 9 proyek Rusia yang masih dalam tahap persiapan senilai US$1,34 miliar. /Bisnis.com
Lembaga donor internasional itu juga memiliki 9 proyek Rusia yang masih dalam tahap persiapan senilai US$1,34 miliar. /Bisnis.com

Bisnis.com, WASHINGTON—Amerika Serikat dan Kanada akan menolak sejumlah proyek investasi World Bank di Rusia, menambah tekanan sanksi bagi Rusia terkait konflik di Ukraina.

Holly Shulman, Juru Bicara Departemen Keuangan AS mengungkapkan pihaknya bakal memberikan voting penolakan.

Serupa dengan AS, Kanada melalui Juru Bicara Menteri Keuangan Joe Oliver, Melissan Lantsman juga menolak rencana World Bank itu.

Pada saat yang sama, Uni Eropa tengah menggodok detail sanksi bagi Rusia di tengah ketidaksepahaman antara 28 negara uang tergabung dalam blok Eropa.

World Bank sendiri memiliki 10 proyek investasi di Rusia yang ditaksir mencapai US$668 juta, meski kurang dari separuh proyek-proyek itu sudah dicairkan.

Lembaga donor internasional itu juga memiliki 9 proyek Rusia yang masih dalam tahap persiapan senilai US$1,34 miliar, termasuk pendidikan pra-sekolah dan efisiensi energi.

“Jika mereka [AS dan Kanada] memberikan voting penolakannya dan seluruh anggota World Bank menyetujuinya, maka kemungkinan besar itu [proyek di Rusia] bakal ditolak,” kata Scott Morris, mantan Wakil Asisten Deputi Sekretaris Divisi Pembiayaan dan Utang Kementerian Keuangan AS di Washington, Jumat (25/7/2014).

Komentar Morris itu tidak terlepas dari fakta bahwa AS dan Kanada memiliki kekuatan voting sekitar seperlima dari 188 anggota di World Bank.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper