Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Gaza hingga hari ini, Jumat (18/7/2014) mencapai 248 orang, setelah Negara Yahudi itu melakukan serangan darat pada hari ke-11 dari operasi besar-besaran untuk membasmi roket pejuang Gaza.
“Kematian terbaru termasuk seorang pria di Shejaiyeh, timur kota Gaza, meningkatkan jumlah korban tewas pda Jumat menjadi tujuh,” kata juru bicara pelayanan darurat, Ashraf al-Qudra seperti dikutip Antara, Jumat (18/7/2014).
Sebelumnya, empat orang tewas oleh tembakan Israel di beberapa insiden terpisah di selatan kota Rafah, termasuk bayi lima bulan, kata Qudra. Di Gaza utara, dua orang tewas dalam penembakan tank di Beit Hanun.
Menurut data yang diberikan oleh Pusat Hak Asasi Manusia Palestina yang berbasis di Gaza, lebih dari 80% korban adalah warga sipil termasuk perempuan dan anak-anak. Setidaknya 1.920 warga Palestina juga terluka.
Sejak operasi Israel dimulai sebelum fajar pada 8 Juli, setidaknya 1.150 roket ditembakkan dari Gaza telah melanda Israel, dan 311 lainnya ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Iron Dome, kata tokoh-tokoh militer Israel. Di sisi Israel, satu warga sipil tewas oleh serangan roket, dan empat lainnya terluka serius.