Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungi Fiji, Presiden SBY Sewa Pesawat. Ada Apa Dengan Pesawat Kepresidenan?

Berbeda dengan beberapa perjalanan dinas sebelumnya, kali ini Presiden dan rombongan tidak menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan baru melainkan menyewa pesawat Airbus 330 dari Maskapai Garuda Indonesia.
Pesawat kepresidenan/Bisnis-Demis Rizky Gosta
Pesawat kepresidenan/Bisnis-Demis Rizky Gosta

Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pagi ini, Selasa (17/6/2014), lepas landas meninggalkan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, untuk melakukan perjalanan kenegaraan ke Republik Fiji di Pasifik Selatan.

Berbeda dengan beberapa perjalanan dinas sebelumnya, kali ini Presiden dan rombongan tidak menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan baru yang berwarna biru. Kepala Negara dan rombongan menggunakan pesawat Airbus 330 yang disewa dari Maskapai Garuda Indonesia.

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Airlines Tbk Emirsyah Satar enggan menjelaskan alasan rombongan Presiden menggunakan pesawat komersil alih-alih menggunakan Pesawat Khusus Kepresidenan.

"Saya tidak tahu ya, saya tidak terlibat dengan BBJ Pesawat Kepresidenan. Kami diminta oleh Sekretariat Negara ya kami siapkan," ujarnya usai melepas SBY di Bandara Halim Perdana Kusuma, Selasa (17/6/2014) pagi.

Emir mengakui hingga saat ini Garuda Indonesia belum memiliki rute penerbangan langsung ke Fiji. Untuk mencapai Fiji, penumpang harus melalui rute Sidney atau Melbourne  kemudian disambung menggunakan maskapai lainnya.

Namun demikian, karena Airbus 330 tersebut disewa langsung oleh Sekretariat Negara, maka pesawat rombongan Presiden itu akan langsung terbang ke Fiji.

Menurut Emir, waktu tempuh yang akan dilalui pesawat rombongan Presiden untuk sampai ke Republik Fiji mencapai 10,5 jam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggi Oktarinda
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper