Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI Fuad Basya mengatakan ketiga kapal Malaysia yang melakukan pembangunan rambu suar di Tanjung Datu, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, telah kembali ke perairan Malaysia.
Basya mengatakan, kapal-kapal tersebut telah bertolak kembali ke Malaysia pada Selasa (20/5/2014) setelah diperingatkan oleh petugas TNI.
"Mereka sudah tak ada kegiatan. Kita cuma mengingatkan bahwa itu wilayah abu-abu. Selang beberapa jam, mereka pergi." ujar Basya saat dihubungi Bisnis, Kamis (22/5/2014).
Sebelumnya, kapal-kapal Malaysia tersebut terpantau oleh petugas navigasi di wilayah perbatasan pada 15 Mei 2014 silam. Tiga tiang pancang pun telah dipasang di perairan Tanjung Datu.
Seusai mendengar kabar bahwa tiga kapal Malaysia beraktifitas di perairan Tanjung Datu, TNI Angkatan Laut telah mengirimkan satu kapal perangnya yang beroperasi di Kepulauan Natuna dan satu pesawat pengintai untuk melakukan pengecekan.
INSIDEN TANJUNG DATU: Kapal Malaysia Sudah Kabur
Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI Fuad Basya mengatakan ketiga kapal Malaysia yang melakukan pembangunan rambu suar di Tanjung Datu, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, telah kembali ke perairan Malaysia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Nadya Kurnia
Editor : Sepudin Zuhri
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
5 jam yang lalu
Merger BUMN Karya, Dimulai dari yang Punya Aset Terbesar
17 jam yang lalu
Ada yang Kembali Mulai Tambah Saham Telkom (TLKM)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu