Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembayaran Kompensasi Teluk Meksiko BP Plc Bertambah

Nilai kompensasi yang mesti dibayar BP Plc terkait peristiwa tumpahnya jutaan galon minyak di Teluk Meksiko pada 2010 diperkirakan bertambah miliaran dolar setelah Pengadilan AS menolak banding mereka.
Pencemaran Teluk Meksiko/Energytoday
Pencemaran Teluk Meksiko/Energytoday

Bisnis.com,DETROIT - Nilai kompensasi yang mesti dibayar BP Plc terkait peristiwa tumpahnya jutaan galon minyak di Teluk Meksiko pada 2010 diperkirakan bertambah miliaran dolar setelah Pengadilan AS menolak banding mereka. 

Bloomberg melaporkan Selasa (20/5), putusan tersebut meninggalkan BP dengan dua pilihan yakni membayar klaim yang mereka pandang palsu atau mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA). Di berkas pengadilan, perusahaan minyak asal Inggris ini mengatakan pembayaran atas klaim-klaim bermasalah tersebut bakal menambah biaya miliaran dolar.
 
Selama ini, BP menolak membayar kompensasi untuk klaim atas kerugian materil yang tidak terkait langsung dengan kejadian 4 tahun lalu. Ketika proses banding berjalan, pembayaran untuk kelompok tersebut dihentikan sementara. 
 
Pada Senin (19/5), majelis hakim di Pengadilan Banding New Orleans telah menolak argumen BP yang berpendapat administrator klaim salah menginterpretasi perjanjian ganti rugi senilai US$9,2 miliar. Administrator yang mengurus pembayaran klaim memasukkan pihak-pihak yang tidak menjadi korban langsung dari peristiwa tersebut.  
 
Administrator klaim bernama Patrick Juneau dipandang menaikkan jumlah kompensasi dari perkiraan awal. Namun, BP mengaku belum mengetahui berapa tambahan dana yang mesti mereka keluarkan nantinya. 
 
Atas putusan itu, juru bicara BP Geoff Morrell mengungkapkan pihaknya sedang mempertimbangkan melakukan upaya hukum lain. 
 
Sementara, kuasa hukum sebagian pengaju klaim, Jim Roy dan Steve Herman, mengapresiasi putusan tersebut. "Kami senang pengadilan sepakat BP mesti menghormati kontraknya," ujar mereka. 
 
Seperti diketahui, pada April 2010 sumur minyak Macondo di pesisir Louisiana, AS meledak dan menewaskan sebelas orang. Peristiwa tersebut juga menumpahkan lebih dari 4 juta barel minyak mentah ke Teluk Meksiko. 
 
Kejadian ini berujung pada ribuan gugatan terhadap BP, Transocean Ltd. sebagai pemilik rig pengeboran Deepwater Horizon yang terbakar dan tenggelam, serta Halliburton Co. yang bertindak sebagai penyedia jasa pembuatan fondasi sumur tersebut.  
 
Pada 2012, BP dan para korban berdamai. Pihak perusahaan awalnya memerkirakan dana yang diperlukan sekitar US$7,8 miliar. Tetapi, jumlah ini membengkak setelah Juneau mengurus pembayarannya. 
 

Per 31 Maret, BP menuding Juneau membayar US$3,85 miliar untuk menyelesaikan 64.871 klaim kerugian materil dan menawarkan US$1,1 miliar untuk 7.231 klaim lainnya. Berdasarkan laporan pada 2 Mei, hampir 85.000 klaim belum dikaji hingga akhir kuartal I/2014, sedangkan puluhan ribu lainnya belum selesai dikaji. (Bloomberg/

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Annisa Margrit
Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper