Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan berkunjung ke Myanmar pada 10--12 Mei 2014 untuk menghadiri KTT Asean ke-24.
Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah memaparkan KTT Asean yang berlangsung di Ibu Kota Myanmar, Nay Pyi Daw, memiliki nilai strategis sebagai KTT terakhir sebelum bergulirnya Komunitas Asean pada 2015.
"KTT tersebut tentunya akan dimanfaatkan untuk mengkaji kesiapan negara-negara anggota ASEAN dalam memasuki Komunitas ASEAN 2015 tersebut," katanya dalam siaran pers, Jumat (9/8).
Faiz memaparkan Presiden SBY akan menghadiri Sidang Pleno dan Retreat bersama para Kepala Negara/Pemerintahan Asean untuk membahas berbagai isu regional dan global strategis di kawasan Asean.
Selain itu, SBY menjadwalkan pertemuan terpisah dengan pemimpin-pemimpin negara Asean, perwakilan Dewan Antar Parlemen Asean, organisasi masyarakat sipil, dan kalangan muda Asean.
RI 1 juga akan memimpin sidang KTT kerjasama kawasan pertumbuhan khusus antara Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Filipina (BIMP) yang dikenal dengan BIMP East Asian Growth Area.
"Presiden Yudhoyono juga akan menyampaikan harapannya bagi keberlanjutan 'kohesivitas' [sic] di dalam ASEAN di tengah berbagai tantangan yang mengemuka di masa kini dan masa datang," kata Faiz.
SBY Dijadwal ke Myanmar 10-12 Mei, Hadiri KTT Asean
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan berkunjung ke Myanmar pada 10--12 Mei 2014 untuk menghadiri KTT Asean ke-24.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Demis Rizky Gosta
Editor : Setyardi Widodo
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
17 menit yang lalu
Cucu Soekarno Didi Mahardika Bertemu Prabowo di Istana
27 menit yang lalu
Kuasa Hukum Tom Lembong Pede Menangkan Praperadilan Lawan Kejagung
35 menit yang lalu
Prabowo Bakal Nyoblos Pilkada Serentak 2024 di Hambalang
58 menit yang lalu