Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalur Pipa Gas Warisan Belanda Direvitalisasi

PT Perusahaan Gas Negara merevitalisasi infrastruktur gas di Semarang Jawa Tengah yang diantaranya merupakan jaringan pipa warisan Belanda.n
Pipa gas. Jalur warisan Belanda direvitalisasi/JIBI
Pipa gas. Jalur warisan Belanda direvitalisasi/JIBI

Bisnis.com, SEMARANG--PT Perusahaan Gas Negara merevitalisasi infrastruktur gas di Semarang Jawa Tengah yang diantaranya merupakan jaringan pipa warisan Belanda.

Manager Area PGN Semarang Edy Sukamto mengatakan jaringan pipa distribusi gas yang dibuat Belanda sepanjang 80 kilometer pernah digunakan untuk melayani lebih dari 2.000 pelanggan rumah tangga.

"Jalur pipa sisa Belanda ditutup 1994, untuk jaringan kota dengan pusat di Sleko Jl. Mpu Tantular. Sempat diganti jaringan LPG tapi ditutup 2002 lalu vakum," ujarnya, Kamis (24/4/2014).

Jalur pipa itu membentang diantaranya di wilayah Jatingaleh Semarang Selatan, Kaligawe Semarang Utara hingga daerah Kanal Banjir Barat dan Timur.

PGN saat ini melakukan revitalisasi infrastruktur jaringan klasterisasi di kawasan industri Tambak Aji Semarang yang menyasar pelanggan industri dan rumah tangga.

Edy menuturkan pelanggan industri yang siap menerima pasokan compressed natural gas (CNG) PGN yakni PT Indofood Fritolay dan potensi 2.500 rumah tangga di daerah Kliwonan dan perumahan Wahyu Utomo Semarang Barat.

"Kalau ini sukses selanjutnya menyasar pelanggan di kawasan industri yang lain," pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ismail Fahmi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper