Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyeksi Pendapatan PDAM Surabaya Stagnan

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya memproyeksikan pendapatan tahun ini bisa mencapai Rp600 miliar.

Bisnis.com, SURABAYA - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya memproyeksikan pendapatan tahun ini bisa mencapai Rp600 miliar.

Direktur Utama PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Ashari Mardiono mengatakan meski ada proyeksi penambahan 20.000 pelanggan baru tahun ini, tetapi target pendapatan pun tidak bisa lebih dari pencapaian tahun lalu yakni Rp600 miliar.

"Pelanggan baru ini kan dapat subsidi, jadi tidak berpengaruh besar terhadap pendapatan," katanya usai megikuti hearing Raperda PDAM, di DPRD Kota Surabaya, Senin (17/3/2014).

Hingga Maret 2014 jumlah total pelanggan PDAM Surabaya saat ini 510.000 pelanggan atau naik dari akhir 2013 yakni 475.000 pelanggan.

Dari total pelanggan tersebut, sekitar 91% di antaranya adalah kalangan rumah tangga dan 2% untuk sosial, sedangkan  7% pelanggan berasal dari industri, komersial dan pemerintahan.

Ashari menambahkan untuk mencapai target pelanggan dan pendapatan nantinya, PDAM pun berencana membangun Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Karang Pilang IV tahun ini.

Proyek IPAM senilai Rp200 miliar tersebut akan memiliki kapasitas 12.000 liter per detik.

Proyek tersebut dinilai perlu dilakukan lantaran proyek air dari waduk Umbulan Pasuruan Jawa Timur tidak ada kejelasan dari pemerintah Kabupaten Pasuruan.

Sementara kapasitas empat IPAM di Surabaya yang berada di Ngagel dan 3 di Karang Pilang hanya memiliki total kapasitas 9.400 liter per detik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper