Bisnis.com, JAKARTA--Gunung Sinabung menelan korban sebanyak 14 orang dinyatakan tewas terpanggang awan panas yang telah dievakuasi dan masih banyak korban tewas lainnya yang belum dievakuasi.
Arif Maulana, Relawan di Gunung Sinabung yang ikut melakukan evakuasi korban menyatakan hingga Sabtu petang (1/2/2014) masih banyak korban yang belum dievakuasi dari kaki Gunung Sinabung.
Pencarian korban dihentikan sementara karena situasi yang gelap pada malam hari. Diperkirakan masih ada beberapa korban yang harus dievakuasi pada Minggu (2/2/2014).
"Masih ada yang belum dievakuasi, kemungkinan banyak korban yang belum dievakuasi, besok disisir lagi," ungkapnya ketika dihubungi Bisnis, Sabtu malam (1/2/2014).
Korban yang telah dievakuasi, katanya, sebanyak 14 orang tewas dan 3 orang luka bakar. Ketiga korban luka bakar tersebut adalah warga yang tengah melakukan ziarah kubur.
Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB) mencatat 11 orang korban erupsi Gunung Sinabung telah diidentifikasi. Berikut nama-nama korban tewas akibat terkena awan panas :
1. Alexander Sembiring (Warga Simpang Korpi Kabanjahe, pelajar SMA 1 Merdeka).
2. Daud Surbakti (17 th, Desa Payung, Pelajar).
3. Dipa Nusantara (17 th, SMA Brastagi).
4. David (17 th, Kelas 2 SMK Simpang Korpri)
5. Mahal Sembiring, 25 th, guru honor SD Gurukinayan, asal payung.
6. Rizal Sahputra, 23 th, jl, Karya Bhakti Medan (wartawan jurnal sumut),
7. Teken sembiring, 47 th, Ds. Gurki.
8. Santun Siregar, 25 th, GMKI kuta cane (mahasiswa)
9. Vitriani Br napitupulu.
10. Asran lubis (21 th.ds perdamaian kuta cane).
11. Marudut barisan sihite, 25 th, Kutatengah, lau sigala gala agara, mahasiswa.
Adapun tiga korban luka adalah Sehat Sembiring (48) dan anaknya Surya Sembiring (21) warga Kabanjahe yang akan ziarah ke Desa Sukameriah di bagian atas di 2,7 km dari kawah Gunung Sinabung.
Korban ketiga adalah Doni Milala (60) warga Desa Sukameriah yang sedang menengok rumahnya setelah ditinggal mengungsi. Ketiga korban saat ini dirawat intensif di RS. Evarina Etatham Kabanjahe, Karo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
