Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gunung Sinabung Masih Erupsi, Jumlah Pengungsi Terus Bertambah

Jumlah pengungsi akibat erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Tanah Karo, Sumatra Utara, yang berdatangan ke lokasi pengungsian di Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat,, terus bertambah.

Bisnis.com, LANGKAT - Jumlah pengungsi akibat erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Tanah Karo, Sumatra Utara, yang berdatangan ke lokasi pengungsian di Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat,, terus bertambah.

"Ada penambahan pengungsi yang datang dari Tanah Karo," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Langkat Hardianul Zally di Stabat, Sabtu (18/1/2014)..

Berdasarkan data, jumlah pengungsi Sinabung yang tercatat 608 jiwa, kini meningkat menjadi 652 jiwa. "Terjadi penambahan pengungsi sebanyak 44 jiwa, terdiri dari anak-anak, orang tua, maupun juga lansia dan remaja," ujarnya.

Hardianul Zally menjelaskan sekarang jumlah pengungsi secara keseluruhan 200 kepala keluarga, dengan perincian 345 jiwa laki-laki dan 307 jiwa perempuan.

Menyangkut dengan kebutuhan logistik bagi para pengungsi hingga sekarang ini, ia mengatakan masih tetap aman, dan terus tersedia, karena Pemerintah Kabupaten Langkat, swasta, maupun perorangan terus memberikan perhatian dan bantuann berbagai bahan kebutuhan pokok bagi pengungsi.

Selain itu, juga posko kesehatan yang ada di lokasi pengungsian juga terus melakukan aktifitasnya memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh warga pengungsi yang berada di sana.

Secara terpisah, Kepala Desa Telagah Kecamatan Sei Bingei Suranta Sitepu yang dihubungi Antara menjelaskan saat ini 30 pelajar sekolah dasar, sekolah menengah pertama warga pengungsi gunung Sinabung butuh pakaian dan peralatan sekolah.

Suranta menjelaskan para pelajar tersebut tidak mempunyai pakaian sekolah maupun peralatannya, sehingga mereka sangat membutuhkan bantuan tersebut agar bisa bersekolah seperti siswa yang ada.

Hingga saat ini tidak diketahui secara pasti sampai kapan mereka berada di lokasi pengungsian, tetapi agar mereka tetap terus belajar harus bersekolah di sekolah yang ada di Kecamatan Sei Bingei ini.

Adapun kebutuhan pakaian dan peralatan untuk para pelajar ini, ia mengatkan terdapat 10 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan untuk tingkat pendidikan sekolah dasar. Sementara itu, untuk tingkat sekolah pertama terdiri dari lima laki-laki dan lima perempuan, ujarnya.

Suranta Sitepu sangat berharap adanya bantuan secepatnya buat mereka agar mereka bisa bersekolah seperti siswa lainnya yang ada di Desa Telagah. "Mereka sangat menantikan bantuan itu, karena memang sangat dibutuhkan oleh para pelajar," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor :
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper