Bisnis.com, JAKARTA-Pelaku industri kecil dan menengah (IKM) sektor jamu menyatakan setuju dengan kebijakan pemerintah menaikkan harga elpiji (LGP) 12 kg hanya Rp1.000/kg.
Pemilik produk jamu Intan Kendedes Noeke Nurhani mengatakan keputusan Pertamina menaikkan harga LPG 12 kg sebesar Rp3.959/kg per 1 Januari tahun ini sangat memukul pelaku IKM produk jamu.
”Awalnya saya pusing mendengar kenaikan harga LPG 68%. Itu bukan naik, tapi ganti harga. Namun kemarin, untungnya ada penurunan harga. Dan akhirnya kenaikan hanya Rp1.000/kg,” papar Noeke, Selasa (7/1/2014).
Dia menyatakan kenaikan harga LPG 12 kg turut berpengaruh pada pembelian bahan baku produksi jamu. Namun saat ini, pihaknya belum bisa menentukan kenaikan harga jamu yang dijual di pasaran.
”Kami sudah mendapatkan pangsa pasar menengah ke bawah. Nah, rencana kenaikan produk kami perhitungkan secara matang dulu,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel