Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Punyak Hak yang Sama, Pembangunan Pulau Kecil Harus Segera Dilakukan

Staf pengajar IPB menganggap pembangunan pulau-pulau kecil adalah hal yang krusial untuk dilakukan, khususnya pembangunan di pulau kecil yang berpenduduk
  Pembangunan pulau-pulau kecil mendesak dilakukan / Ilustrasi
Pembangunan pulau-pulau kecil mendesak dilakukan / Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Pembangunan pulau-pulau kecil dianggap sebagai hal yang mendesak untuk dilakukan, khususnya pembangunan di pulau kecil yang berpenduduk. 

“Penduduk pulau-pulau kecil kan seperti tersisihkan, terkucilkan dari segala hal. Padahal mereka juga punya hak yang sama untuk menikmati kue pembangunan,” kata Dekan Fakultas Ekologi Manusia IPB Arif Satria kepada Bisnis.com, Minggu (5/1/2014).

Penanganan pulau-pulau kecil berpenduduk, menurut Arif, tidak bisa dikerjakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sendirian. Dia menambahkan persoalan seperti harga pangan yang terjangkau, air bersih, dan listrik harus dikerjakan oleh kementerian koordinator, bahkan mungkin harus ditangani oleh presiden langsung.

Menurutnya, revisi UU No. 27/2007 akan memberi angin segar bagi pembangunan pulau-pulau kecil sebab di revisi tersebut telah diatur dengan cukup detil mengenai pengelolaan pulau-pulau itu.

Sementara untuk pulau kecil tak berpenghuni, ujar Arif, KKP perlu melakukan pemetaan potensi terlebih dahulu, sehingga tidak salah langkah dalam mengambil kebijakan terkait pengusahaan pulau-pulau itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arys Aditya
Editor : Setyardi Widodo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper