Bisnis.com, BALIKPAPAN - PT Astra International Tbk -Daihatsu Cabang Balikpapan- mencatat angka pemesanan Daihatsu Ayla sebanyak 200 unit kendati belum ada launching resmi varian tersebut di kota itu.
Kepala Cabang PT Astra International Tbk -Daihatsu Budhi Krisnanto mengatakan pemesanan memang telah dibuka sejak varian yang tergolong dalam low cost green car (LCGC) ini diluncurkan di Jakarta pada awal September kemarin.
Tingginya animo masyarakat akan mobil yang dibanderol dengan harga antara Rp84,65 juta hingga Rp116 juta ini
menyebabkan pemesanan unit menjadi cukup tinggi.
“Animo cukup tinggi padahal kami baru berencana melakukan launching produk sekaligus penyerahan unit pertama pada Minggu [20/10/2013],” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (17/10/2013).
Rentang harga yang sudah diatur oleh pemerintah yang terjangkau oleh masyarakat menengah bawah ini menjadi alasan tingginya pemesanan Daihatsu Ayla.
Selain itu, mobil yang tergolong dalam kelas compact entry ini juga memiliki fitur yang mumpuni sesuai dengan varian yang ditawarkan.
Budhi mengaku pasokan unit dari pabrikan masih kurang untuk memenuhi permintaan karena baru mencapai 20 unit per bulan.
Dia berencana untuk meminta tambahan pasokan unit menjadi 40 unit – 50 unit per bulan agar bisa mengimbangi permintaan dari konsumen.
“Selain itu, angka penjualan juga akan terdongkrak apabila pasokan ditambah karena kalau masih terbatas hanya 20 unit angka penjualan juga terbatas,” tukasnya.
Adapun target penjualan cabangnya untuk seluruh varian, imbuh Budhi, dipatok sebanyak 1.400 unit selama satu tahun. Adanya lonjakan pemesanan dari unit Daihatsu Ayla ini tidak akan merevisi target menjadi lebih tinggi karena perhitungan target sudah memasukkan pertumbuhan dari varian tersebut.
Hingga September, realisasi target penjualan sudah mencapai 960 unit.
“Oktober, November, dan Desember kami optimistis dapat mengejar target. Bahkan, perkiraan kami dapat melampaui target hingga 110%,” katanya.
Dari angka realisasi penjualan, Daihatsu Gran Max dari kelas komersial masih mendominasi penjualan hingga mencapai 42%, disusul oleh Xenia di kelas low MPV sebesar 31%, dan Terios sebesar 12%.
Sebelumnya, Manager Operasi PT Serba Mulia Auto Achmad Rofiq menyebutkan penjualan Daihatsu Ayla ini akan menyamai booming Daihatsu Xenia pada 2004.
Penjualan untuk area Kalimantan Timur yang dipatok sebanyak 100 unit diperkirakan bisa terlampaui karena ada segmen baru yang dibentuk. PT Serba Mulia Auto sendiri merupakan dealer resmi Daihatsu di Kalimantan Timur.