New York- George Soros, miliarder berusia 83 tahun akan menikahi konsultan kesehatan dan pendidikan Tamiko Bolton pada Sabtu di kediaman mewahnya dekat New York.
Pasangan itu akan menggelar pesta tiga hari yang dimulai dengan makan malam pada Jumat, diikuti dengan resepsi di Museum Seni Modern di Manhattan untuk pembukaan pameran Magritte: The Mystery of the Ordinary, 1926-1938 yang menampilkan karya pelukis Belgia Rene Magritte.
Soros dan Bolton (42) berencana untuk mengucap sumpah setia dalam upacara kecil pada Sabtu pagi di Bedford, New York, kediaman yang dibeli Soros pada 2003 dari penulis Jurassic Park, Michael Crichton.
Hakim federal Kimba Wood akan memimpin upacara non-denominasi yang dihadiri oleh keluarga kedua mempelai, termasuk lima anak Soros, kata sumber keluarga kepada Reuters seperti dikutip Antara, Sabtu (21/9/2013).
Upacara pernikahan tersebut kemudian disusul resepsi pada Sabtu malam dengan lebih dari 500 orang tamu di sebuah pusat seni dekat Katonah.
Soros bertemu dengan Bolton pada pesta makan malam tahun 2008. Mereka mengumumkan pertunangan pada Agustus 2012.
Bolton yang dibesarkan di California adalah anak seorang perawat dan pensiunan perwira angkatan laut. Ia lulus dari University of Utah dan meraih gelar MBA dari University of Miami.
Bolton bekerja sebagai konsultan bidang kesehatan dan pendidikan. Ia memulai pekerjaannya di perusahaan suplemen diet dan vitamin melalui internet. Proyek terakhirnya adalah konsultasi soal pendidikan yoga melalui internet.
Gaun pengantin perempuan dirancang oleh perancang AS kelahiran Lebanon Reem Acra, yang hasil karyanya sudah banyak dikenakan selebritis, termasuk Angelina Jolie dan Jennifer Lopez.
Bagi Soros, yang menurut majalah Forbes memiliki kekayaan senilai 20 miliar dolar AS, ini akan menjadi pernikahan ketiganya. Sedangkan bagi Bolton, akan menjadi pernikahan kedua.
Saat ditanya mengenai perjanjian pranikah, sumber di keluarga mengatakan pengacara Soros, William D. Zabel, mengatakan bahwa "Soros akan menyerahkan seluruh kediamannya untuk amal, namun ia juga akan bermurah hati untuk istrinya."
Pada 2011, Soros yang merupakan pendukung aktif prinsip-prinsip liberal dan rutin berbicara di ajang-ajang ekonomi dunia, mengubah perusahaan fund manajernya menjadi perusahaan keluarga dan tidak lagi mengendalikan uang untuk investor luar.
Dalam tiga dekade terakhir, Soros yang lahir di Hungaria itu menyumbangkan dana lebih dari 7 miliar dolar AS untuk mempromosikan demokrasi, kebebasan berbicara, meningkatkan pendidikan dan memerangi kemiskinan di dunia, demikian seperti dilansir laman yayasan miliknya. (ltc)