Bisnis.com, SINGAPURA- Wakil Perdana Menteri Singapura Theo Chee Hean menegaskan banyak kesempatan bagi insinyur atau ahli teknik muda yang akan meniti karier.
Pasalnya sejak tahun 1970, Singapura sudah banyak menarik insinyur ketika mulai digencarkan investasi manufaktur. Sejak saat itu, insinyur selalu ditempatkan sebagai penopang pertumbuhan baik dari kluster ekonomi, penelitian, desain dan inovasi produk industri.
Sampai sekarang pun keberadaan ahli teknik terus dibutuhkan untuk teknologi-teknologi yang terus berkembang.
"Jadi ada banyak kesempatan karier menarik di Singapura dalam pabrik berteknologi mutakhir," katanya disela membuka Inaugural World Engineers Summit 2013 di Convention Centre Marina Bay Sands Singapura, Rabu (11/9/2013).
Adapun pabrik yang banyak menyedot insinyur adalah pabrik biologi, pabrik bilah kipas untuk mesin pesawat, alat pengebor minyak, robotik dan percetakan tiga dimensi. Sedangkan perusahaan yang butuh penelitian inovasi seperti Siemens, Nestle, dan Cerebos.
Insinyur juga diperlukan dalam kepemimpinan perusahaan seperti di perusahaan P&G global skin, cosmetics and personal care unit, dan Halliburton's.
"Saya berharap untuk melihat lebih banyak orang muda kita mengambil teknik untuk membuat perbedaan dunia dan menciptakan kehidupan yang lebih baik pada generasi berikutnya," ujar Theo. (ltc)