BISNIS.COM, MEDAN--Ratusan mahasiswa Universitas Sumatra Utara (USU) Medan melakukan unjuk rasa menolak rencana penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) hingga tengah malam.
Mereka melakukan aksi sejak pukul 21.00 WIB dengan membakar ban bekas dan merusak fasilitas lampu merah. Mereka juga memblokir simpang kampus USU yakni Jalan Jamin Ginting dan Jalan Doktor Mansyur.
Pukul 00.10 WIB, aparat kepolian tiba dengan pasukan baracuda. Mereka menembakkan gas air mata ke arah pengunjuk rasa. Mahasiswa tak bergeming, mereka melawan.
Mahasiwa melakukan perlawanan dengan lemparan batu. Mereka juga membawa kayu sebagai alat perlawanan terhadap polisi.
Polisi berhasil mendesak mahasiwa untuk memasuki kampus USU. Namun, hingga saat ini Mahasiswa masih merangsek melawan polisi.
Hingga saat ini, bentrokan antara Mahasiswa dan polisi belum selesai. Mahasiswa masih terus maju dengan membawa batu dan kayu sebagai senjata.