BISNIS.COM, PADANG--Partai Golongan Karya dan Partai Bulan Bintang Kota Padang sepakat melakukan koalisi dengan nama 'Bintang-Golkar' dalam pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2013.
Seperti dikutip Antara pada Selasa (7/5/2013), Ketua DPD Partai Golkar Padang, Wahyu Iramana Putra di Padang, Selasa mengatakan koalisi Bintang-Golkar itu telah di deklarasikan secara resmi oleh kedua partai politik pada Senin (6/5/2013).
Dengan koalisi itu, katanya, maka kedua partai akan mengusung pasangan calon walikota dan wakil walikota yang sama dalam Pilkada Kota Padang 2013.
Menurutnya, dengan dideklarasikannya koalisi Bintang-Golkar, maka kedua partai sudah memiliki kendaraan politik untuk dapat mengajukan pasangan calon pada Pilkada.
Koalisi Bintang-Golkar akan mendaftarkan pasangan calon yang akan diusung dalam Pilkada 2013 pada tanggal 5 Juli 2013. Adapun, pelaksanaan Pilkada dengan dilaksanakan KPU setempat pada 30 Oktober 2013.
Wahyu menyatakan koalisi Bintang-Golkar disepakati kedua partai dan disahkan dengan notaris, sehingga tidak dapat diganggu-gugat pihak lain.
Sebaliknya, jika ada salah satu partai yang berkoalisi dalam Bintang-Golkar melakukan pelanggaran akan mendapatkan sanksi dalam bentuk ganti rugi materil sebesar Rp5 miliar.
Namun, menurutnya, koalisi ini tidak menutup kehadiran partai lain yang ingin bergabung dalam Bintang-Golkar, bahkan kedua parpol yang telah berkoalisi membuka diri adanya partai lain yang ingin bergabung.
Sementara itu, Ketua PBB Kota Padang Zulkifli Aziz mengharapkan dengan koalisi ini maka kedua belah pihak dapat saling menghargai, menghormati dan ada semangat kebersamaan, kesejajaran, dan sahabat sejati dalam menghadapi masa depan dalam memajukan Kota Padang.
Zulkifli menuturkan PBB dan Golkar ingin ingin bersama-sama memajukan Kota Padang melalui koalisi tersebut untuk menguatkan diri memenangkan Pilkada 2013. (sep/Antara)
