Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TREN PINDAH PARPOL: Yenny Wahid Urung Gabung ke Demokrat

BISNIS.COM, JAKARTA--Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Partai Kedaulatan Bangsa dan Indonesia Baru (PKBIB) Yenny Wahid beserta para pengurus PKBIB batal bergabung ke Partai Demokrat, dan memilih sikap berada di luar partai politik."Kami mengucapkan

BISNIS.COM, JAKARTA--Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Partai Kedaulatan Bangsa dan Indonesia Baru (PKBIB) Yenny Wahid beserta para pengurus PKBIB batal bergabung ke Partai Demokrat, dan memilih sikap berada di luar partai politik.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden SBY atas tawarannya untuk bergabung ke Partai Demokrat,"  ujarnya kepada wartawan di Sekretariat DPN PKBIB, Jakarta, Selasa (16/4)

Menurut Yenny, sebelum memutuskan sikap batal bergabung ke Partai Demokrat, Ibundanya, Shinta Nuriyah Wahid menyarankan agar ia meminta saran dari para kiai di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta, yang akhirnya memutuskan sikap berada di luar struktur kepengurusan Partai Demokrat.

Yenny juga beberapa kali telah bertemu dengan Ketua Dewan Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, setelah tawaran tersebut, tapi tidak pernah membicarakan posisinya di struktur partai.

Pilihannya batal bergabung ke Partai Demokrat bukan karena tidak jabatan, yakni diperkenankan menjadi wakil ketua umum, tapi karena visi ke depan, yakni para pengikut almarhum KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tetap memperjuangkan prinsip-prinsip nilai perjuangan dan cita-cita Gus Dur soal kebangsaan, pluralisme dan  kemanusiaan. (Antara/if)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper