BISNIS.COM, DUBAI--Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memperingatkan Republik Islam Iran akan menghancurkan kota-kota Israel, Tel Aviv dan Haifa, jika proyek infrastuktur nuklirnya diserang oleh negeri zionis.
Israel menaruh berbagai siasat dalam negosiasi yang bertujuan untuk membatasi pengayaan uranium Iran--dimana negara-negara Barat menuduh Iran tengah mengembangkan senjata nuklir.
"Andaipun rezim zionis [Israel] mengancam untuk menginvasi militer, mereka semua tahu jika mereka membuat kesalahan kecil apapun, maka Republik Islam ini akan merontokkan kota Tel Aviv dan Haifa," tegas Ayatollah hari ini, Jumat (22/03/2013).
Barat melihat langkah Iran dalam pengayaan uranium tengah sebesar 20% ditujukan untuk memproses penciptaan bom nuklir.
Namun, Tehran membantah pengayaan uranium sebesar 20% itu hanya digunakan untuk menghasilkan bahan bakar sebagai reaktor penelitian medis, dan pengembangan nuklir sepenuhnya ditujukan damai.
"Kami telah memberitahu anda berkali-kali bahwa kami tidak mengembangkan senjata nuklir," jelas pidato Khamenei yang secara khusus ditujukan Washington.
Ketika berkunjung ke Israel pada Kamis, Presiden AS Barack Obama mempersoalkan adanya masalah keamanan, khususnya untuk mencegah nuklir Iran. Namun, Obama juga mengatakan masih ada solusi diplomatik untuk memecahkannya.