BISNIS.COM, PRAHA—Kardinal Jorge Mario Bergoglio dari Argentina terpilih sebagai Paus non-Eropa pertama dalam 1.200 tahun terakhir. Bergoglio memilih nama Paus Fransiskus untuk nama kepausannya.
Ribuan Umat Katolik, yang berkumpul di alun-alun St. Peter, menyambut Bergoglio yang muncul di balkon gereja. Ritual ini merupakan ajang baginya untuk memperkenalkan diri sebagai Paus baru kepada dunia.
“Seperti yang Anda tahu, kewajiban konklaf adalah menunjuk seorang uskup bagi Roma, tapi sepertinya saudara-saudara saya, para kardinal, pergi ke ujung dunia untuk mencari orang itu,” kata mantan Uskup Agung Buenos Aries itu kepada kerumunan itu.
Kamis pagi (14/3/2013), dia akan meninggalkan Vatikan untuk pertamakalinya sebagai paus untuk berdoa kepada Bunda Maria di basilika Roma. Sorenya, Francis dijadwalkan menemui pendahulunya, Paus Benediktus XVI, yang mengundurkan diri pada 28 Februari 2013.
Orang Argentina yang berdarah Italia itu mewarisi dari Benediktus XVI, pendahulunya yang berasal dari Jerman, sebuah gereja yang telah diguncang skandal pelecehan seks di tengah-tengah sekulerisme yang semakin kuat di Dunia Barat.
Tantangan terbesarnya adalah memulihkan reputasi lembaga yang berusia ribuan tahun itu di hadapan Umat Katolik Roma, yang jumlahnya di seluruh dunia melampaui penganut Agama Islam.(msb)
