BISNIS.COM, JAKARTA—Fokus pemberitaan di sejumlah media cetak pada hari ini, Kamis (7/3) beragam, mulai dari kasus penggelapan dana nasabah investasi emas hingga ketersediaan lahan pameran.
Ukir rekor
Masuknya dana asing ke sejumlah sektor dan kekuatan sentimen positif menggerek indeks, mengukir rekor baru 4.824,68, melesat 72,98 poin atau 1,54% dari sehari sebelumnya.
Para pemodal lokal diimbau berhati-hati karena sejumlah saham sudah ‘jenuh beli’atau overload. (Investor Daily).
Investasi emas
Kasus penggelapan dana nasabah hingga mencapai Rp10 triliun dalam bentuk investasi emas oleh PT Golden Trader Indonesia Syariah (GTIS) menjadi citra buruk dunia investasi di negeri.
Pasalnya, kasus serupa bukan yang pertama kali terjadi, tetapi sudah sering terjadi sebelumnya. (Neraca)
Tawaran investasi
Pamor emas bagai instrumen investasi dalam beberapa tahun terakhir memang berkilau.
Tidak hanya jual beli fisik, tawaran investasi emas dengan berbagai skema pun menjamur. (Kontan)
Saham Bakrie
Rata-rata imbal hasil (return) delapan saham milik Grup Bakrie yang tercatat di Bursa Efek Indoensia mencapai 12,53% pada awal 2013.
Tingkat return saham Grup Bakrie dalam kurun waktu empat tahun terakhir cenderung kecil, dengan rasio nilai buku terhadap harga saham atau price to book value (PBV) dibawah 1, mengindikasikan tingkat kepercayaan investor terhadap saham grup ini turun. (Indonesia Finance Today).
