Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang arus mudik, kecelakaan telan 173 orang

JAKARTA: Korlantas Polri mencatat dalam 3 hari terakhir pada 11, 12, dan 13 Agustus 2012 jumlah kecelakaan untuk sementara mencapai 989 kasus atau sudah 80% dari jumlah kasus kecelakaan sepanjang tahun lalu sebanyak 1.239 kasus.Berdasarkan data tersebut,

JAKARTA: Korlantas Polri mencatat dalam 3 hari terakhir pada 11, 12, dan 13 Agustus 2012 jumlah kecelakaan untuk sementara mencapai 989 kasus atau sudah 80% dari jumlah kasus kecelakaan sepanjang tahun lalu sebanyak 1.239 kasus.Berdasarkan data tersebut, dari 989 kecelakaan, menelan korban jiwa 173 orang, jumlahnya mendekati jumlah sepanjang tahun lalu dengan 203 orang meninggal dunia.Adapun luka berat sebanyak 212 orang dan luka ringan 883 orang, sedangkan sepanjang tahun lalu luka berat mencapai 320 orang dan luka ringan 739 orang.Kabab Operasi Korlantas Polri Bambang Sugeng mengatakan data tersebut masih sementara karena itu baru dihitung dalam 3 hari terakhir. Pihaknya menghimbau kepada para pemudik agar berhati-hati sehingga tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan mengingat arus puncak mudik diperkirakan terjadi pada H-3 Lebaran."Kami berharap pemudik berhati-hati, risikonya besar jika menggunakan sepeda motor," katanya usai Diskusi Masyarakat Transportasi Indonesia, di Jakarta, Selasa (14/8/2012).Dia mengatakan data tersebut bukan hanya di wilayah jalur pantai utara Jawa atau Pantura tetapi seluruh titik lokasi mudik."Bukan hanya di Pantura, semuanya, di titik mudik. Ini (data) masih kami himpun untuk mengetahui di mana titik yang rawan dengan kecelakaan sehingga upaya meminimalisir bisa dilakukan," katanya. (arh)

 

 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper