Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tokio Marine genjot lini bisnis kendaraan

JAKARTA: PT Asuransi Tokio Marine Indonesia – perusahaan yang bergerak di bidang asuransi umum asal Jepang di Indonesia, akan meningkatkan kontribusi lini usaha kendaraan bermotor dan mobil dari dalam 3 tahun mendatang.Mitsutaka Sato, Presiden

JAKARTA: PT Asuransi Tokio Marine Indonesia – perusahaan yang bergerak di bidang asuransi umum asal Jepang di Indonesia, akan meningkatkan kontribusi lini usaha kendaraan bermotor dan mobil dari dalam 3 tahun mendatang.Mitsutaka Sato, Presiden Direktur Tokio Marine Indonesia, mengatakan akan menaikkan kontribusi lini usaha kendaraan bermotor dari 25%-26% pada tahun ini menjadi 30%-32% dari total portofolio bisnis pada 3 tahun ke depan.“Ke depan, kami akan lebih ekspansi dalam bisnis kendaraan bermotor. Potensi bisnis dari proteksi kendaraan bermotor ini menjanjikan,” ujarnya, kemarin.Selain itu, pihaknya juga akan mengembangkan bisnis dengan meningkatkan kontribusi dari segmen pasar nasabah lokal (penduduk Indonesia). Dia mengatakan segmen pasar nasabah lokal saat ini memberikan kontribusi sebesar 50% terhadap keseluruhan perolehan premi bruto (gross written premi/GWP).Angka tersebut, lanjutnya, hampir sama dengan kontribusi yang berasal dari nasabah asal Jepang yang tinggal di Indonesia.Sato berencana akan meningkatkan porsi nasabah lokal menjadi 60% dalam 5 tahun ke depan dan porsi nasabah Jepang disusutkan menjadi 40% dari keseluruhan portofolio.Dia memaparkan beberapa lini usaha selain kendaraan bermotor yang berkontribusi tinggi terhadap perolehan premi perusahaan antara lain lini usaha properti dan marine kargo. Lini usaha properti memberikan kontribusi sebesar 40% terhadap total portofolio bisnis. Adapun porsi lini usaha marine kargo mencapai 25% dari total bisnis.Sementara itu sebanyak 10% lainnya adalah kontribusi yang diperoleh dari lini usaha kecelakaan pribadi (personal accident/PA) dan liability.Hingga Agustus 2011, Tokio Marine Indonesia mencatatkan perolehan GWP sebesar US$30 juta, atau 40% dari target tahun ini sebesar US$75 juta. Sato optimistis pihaknya dapat mencapai target dengan menggenjot bisnis pada bulan-bulan terakhir di tahun ini.Dari sisi kinerja, Sato memperkirakan laba perusahaan dapat tumbuh sebesar dua digit pada tahun ini. Sepanjang tahun lalu, perusahaan mencatatkan laba sebelum pajak sebesar US$10 juta. “Kenaikan 10% - 15% masih mungkin. Tapi kalau kenaikan 20% terlalu tinggi,” ujarnya.Saat ini Tokio Marine Indonesia memiliki tujuh unit kantor cabang dan dua unit kantor perwakilan di kota-kota besar di Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.(faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Aurelia Nelly
Editor : Dara Aziliya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper