Kabar24.com, JAKARTA - Pemerintah Spanyol mendesak warga Catalonia untuk menerima keputusan membubarkan pemerintahan separatis dan mematuhi hukum dan norma yang berlaku.
Pemerintah Spanyol juga akan mengontrol daerah yang bergolak di tengah memanasnya suhu politik menjelang pekan yang sangat menentukan.
Menlu Spanyol Alfonso Dastis mengeluarkan pernyataan tersebut sehari setelah Madrid berjanji akan memecat penguasa Catalonia sebagai tindakan tegas atas upaya memerdekakan diri. Langkah itu diambil guna meredam kekhawatiran pelaku ekonomi selain menciptakan stabilitas keamanan di jantung zona mata uang euro tersebut.
Presiden Catalonia Carles Puigdemont menolak keputusan Madrid yang akan diberlakukan pekan ini. Sedangkan ribuan kelompok pro kemerdekaan melakukan aksi menuntut kemerdekaan di Barcelona kemarin sebagaimana dikutip Reuters, Senin (23/10/2017).
Ketua Parlemen Catalonia Carme Forcadell mengatakan dia juga tidak akan menerima putusan Madrid tersebut. Bahkan dia menuding PM Mariano Rajoy melakukan “kudeta”.
Alfonso Dastis mengatakan, bahwa pihaknya akan membangun pemerintahan untuk urusan harian di Catalonia. Dia berharap seluruh masyarakat mematuhi aturan dan norma yang berlaku di wilayah itu.
Baca Juga
Dia juga berjanji tidak akan menangkapi lagi mereka yang pro kemerdekaan setelah sebelumnya dua tokoh kemerdekaan ditangkap.